"kentang di atas penggorengan "

Sabtu, 20 Februari 2010
Ya...ya...ya..
Begitulah yang terjadi.

Berjalan di lorong, ramai kaki lima jajakan sayur-mayur beraneka macam.
Nemenin mama belanja, keringat bercucur deras di bawah terik dan aroma keringat dimana-mana. Jalan sempit berdesakan mencari-cari celah dimana harus memijak.
Berat, bawaanku banyak!

Hari yang menyenangkan bisa membantu mama belanja, jarang banget. Seharian, canda hangatnya yang selalu membuatku kangen dapat kulihat di depanku. Capek memang, tapi baguslah. he..

"Asin, asam, atau manis?" tiba-tiba mama bertanya padaku.
"Asam." dengan ragu aku menjawabnya.
"Iyah asam, kecium koq."
"Maksud mama?" aku mengernyit menandakan aku tidak mengerti apa maksudnya menanyakan itu.
Mama terdiam dan hanya melemparkan senyum.

"Kesebelah sana." sambil menunjuk arah kemana akan pergi.
"Iyah, bentar mah. Berat inih.."
Wuih...semakin banyak bawaanku.
"Kenapa papa ga di ajak, mah?" sedikit introgasi kulontarkan.
"Papa lagi sibuk, lagian mana mau nemenin mama panas-panas begini." mama terlihat kesal dengan pertanyaanku.
"Oh, ya sudah. Maaf, mah." act menyesal telah bertanya. Dalam hatiku tersenyum melihat mama cemberut, menandakan mama selalu perhatikan papa.hoho..

"Lagi pula mama sedang ingin sama kamu."
"Begitu yah.." aku menjawab sambil melempar senyum.
Mama sudah punya cucu tapi masih saja lucu. hahaha...

Ponselku berdering, ada telpon masuk. Aku lupa mematikan ponselku sebelum berangkat.
Aku diamkan saja, dan terus melanjutkan perjalanan menelusuri lorong. Segera setelah berhenti berdering, aku mematikan ponsel. Huft...aman. Tidak ingin merusak kebersamaan dengan mama. hehe..

Hari menjelang sore, sesampai di rumah cuci muka dan menuju ruang tengah mencoba merebahkan badan sejenak di sofa melepas lelah.
Hari yang melelahkan sekaligus menyenangkan.

Papa kemana yah, rumah sepi. Sudahlah, nanti juga datang. Palingan juga lagi di tetangga sebelah ngerumpi. hehe..
Huaamm...
Baru saja memejamkan mata, mama memanggilku. Menyuruhku mandi dan mengingatkanku nanti sore aku ada janji dengan temanku.
"Duuh..belum juga nglurusin badan." aku menggerutu pelan.
Bergegaslah aku mandi, makan, dan terduduk di depan televisi.
Waktu menunjukkan jam 3 sore, ada janji jam 4 sore.

'Tut,,tut,,tut,,!!!" bunyi klakson terdengar dari luar. Mobil jemputan sudah menunggu disana.
Aku berjalan menuju depan rumah dan menyuruhnya menunggu sebentar.
Sore ini aku belum tahu ingin dibawa kemana, kata dia hanya ingin ditemani jalan. Yah.. Okay. Berangkaaaaatttt...!!!!!!!
!!!

Sesuatu yang mengagetkan, namun aku sudah tahu sebelumnya. Hanya memastikan apa yang aku tahu, membuktikan IB yang aku rasa. Yap !! Memang dahsyat !!
Sesuatu yang langka.., sesuatu yang beda !

0 komentar:

Posting Komentar